Amri Pedia

Blog yang membahas tentang bisnis online, google adsense, desain rumah, masakan, ilmu biologi, tips trik dan info menarik lainnya.

  • Home
Home » Biologi » Jaringan Pada Hewan Vertebrata

Friday, December 12, 2014

Jaringan Pada Hewan Vertebrata

Hewan vertebrata memiliki susunan tubuh yang terdiri sel-sel. Sel-sel bergabung membentuk suatu jaringan. Jaringan-jaringan membentuk organ dan beberapa organ yang saling bekerjasama dalam suatu sistem disebut sistem organ.
jaringan pada hewan vertebrata

Macam-macam Jaringan Pada Hewan Vertebrata

Berikut ini penjelasan lengkap mengenai macam-macam jaringan hewan vertebrata:

Jaringan Hewan Vertebrata

Hewan vertebrata memiliki bermacam-macam jaringan, antara lain:

1. Jaringan Epitelium

Adalah jaringan biologis yang terdiri dari sel-sel yang membentuk rongga-rongga terstruktur. Fungsinya yaitu melapisi suatu struktur dan saluran. Macam-macam jaringan epitelium:

a. Epitel pipih selapis
Berfungsi untuk proses sekresi, filtrasi, difusi, dan osmosis. Jaringan ini berada pada pembuluh darah kapiler, selaput pembungkus jantung, alveolus, dan pembuluh limfe.

b. Epitel pipih berlapis banyak
Berfungsi untuk perlindungan jaringan yang lain. Contohnya adalah pada kulit telapak kaki, rongga mulut, rongga hidung, dan anus.

c. Epitel kubus selapis
Berfungsi sebagai empat sekresi dan perlindungan. Jaringan ini misalnya pada nefron ginjal, permukaan ovarium, dan lensa mata.

d. Epitel kubus berlapis banyak
Berfungsi sebagai tempat terjadinya proses sekresi dan absorbsi. Jaringan ini contohnya pada kelenjar keringat, kelenjar ludah, dan testis.

e. Epitel silindris selapis
Jaringan ini ada 2 macam: bersilia dan tidak bersilia. Epitel silindris selapis bersilia fungsinya adalah sebagai organ reproduksi, contohnya pada oviduk dan uterus. Sedangkan epitel silindris selapis tidak bersilia fungsinya adalah untuk penyerapan nutrisi, contohnya pada lambung dan usus (jejunum dan ileum).

f. Epitel silindris berlapis banyak
Fungsinya sebagai tempat sekresi dan pelindung. Banyak terdapat pada laring, faring, trakhea dan kelenjar ludah.

g. Epitel silindris berlapis semu/silindris bersilia
Berfungsi untuk tempat sekresi dan pelindung. Contohnya adalah trakhea dan rongga hidung.

h. Epitel transisional
Fungsinya untuk saluran ekskresi. Contohnya adalah ureter, uretra, dan kandung kemih.

2. Jaringan Ikat

Merupakan jaringan yang tersusun dari banyak sel yang membentuk matriks ekstraluler dan tersusun menyebar. Berfungsi untuk mengikat, menyokong serta memperkuat jaringan yang lain. Jaringan ikat biasanya berasal dari mesoderma, lapisan tengah yang terdapat pada tiga lapisan pada embrio hewan.

Macam-macam jaringan ikat:
a. Jaringan Ikat Longgar
Fungsinya yaitu membungkus organ-organ tubuh dan menjadi penghubung dari bagian-bagian dari jaringan lainnya. Jaringan ini dapat ditemukan pada mesentarium (selaput perut), selaput myelin pada akson syaraf, pembungkus pembuluh darah, dan lapisan subkutan kulit.

b. Jaringan Ikat Padat
Fungsinya adalah menghubungkan berbagai organ dalam tubuh seperti pada katup jantung, kapsul persendian, tendon, ligamen dan fasia.

c. Jaringan Tulang Rawan (Kartilago)
Berfungsi untuk memperkuat rangka baik pada embrio maupun pada saat sudah dewasa. Berdasarkan susunan serabut dan matriknya, jaringan ini dibedakan menjadi tiga bagian: (1) Kartilago hialin, yaitu suatu matriks berwarna putih kebiruan serta transparan yang memiliki peran sebagai rangka pada masa embrio. Pada orang dewasa, kartilago hialin melapisi permukaan sendi antartulang persendian dan pada saluran pernapasan. (2) Kartilago elastis, yaitu matriks berwarna kuning yang terdapat pada organ laring, telinga luar dan pembuluh eustachius. (3) Kartilago fibrosa, yaitu matriks yang berwarna gelap dan keruh yang dapat dijumpai di antara ruas tulang belakang, pertemuan tulang kemaluan, dan tendon.

d. Tulang sejati (Osteon)
Disebut juga jaringan tulang dewasa. Tulang dibedakan menjadi dua macam, berdasarkan kepadatan matriks atau ada tidaknya rongga di dalam tulang tersebut. Ada tulang kompak yakni tulang keras atau tulang padat dengan matriks yang tersusun rapat. Ada pula tulang spons, yakni tulang bunga karang dengan matriks tersusun longgar.

e. Jaringan darah
Gabungan dari partikel yang menyerupai sel dan cairan sel-sel, yang mana mengalir dalam arteri kapiler dan vena. Jaringan darah memiliki komponen yang utama, seperti: cairan yang berisi sel darah merah atau eritrosit, sel dari putih atau leukosit, dan keping-keping darah atau trombosit, serta cairan plasma darah. Fungsi dari jaringan darah adalah sebagai pengangkut O2 dan CO2, hormon, sari makanan, sisa metabolisme serta sebagai alat pertahanan tubuh.

f. Jaringan Limfe atau Getah Bening
Jaringan yang berasal dari plasma darah yang disalurkan melalui pembuluh limfe. Terdapat pada organ tubuh seperti timus, nodus limfa dan tonsil. Fungsi dari jaringan ini adalah sebagai pengedar asam lemak dan gliserol ke seluruh tubuh, serta sebagai alat pertahanan tubuh.

3. Jaringan Otot

Diihat dai struktur penyusunnya, jaringan otot dapat dibedakan menjadi 3 macam:
a. Otot polos, contohnya pembuluh darah, kantung kemih, usus dan rahim.
b. Otot lurik atau otot rangka, dapat ditemukan pada seluru rangka tubuh, mata, dan anus.
c. Otot jantung, terletak pada dinding jantung dan vena besar menuju ke jantung.

4. Jaringan Syaraf

Neuron adalah sel saraf terkecil pada jaringan syaraf. Jaringan ini berfungsi untuk mengatur kerja organ-organ tubuh bersama sistem hormon. Neuron terdiri dari dendrit, badan sel dan neurit (akson). Neutit terdiri dari selubung mielin, dan selubung neurilema.
f
Share
t
Tweet
g+
Share
?
Info Mesin Fotocopy
2:40 PM

Belum ada komentar untuk "Jaringan Pada Hewan Vertebrata"

Post a Comment

- Silakan berkomentar yang mengarah pada atikel diatas.
- Di mohon tidak menyertakan link aktif maupun link mati.
- Terima kasih sudah berkunjung di blog ini. :)

Newer Post Older Post Home
Subscribe to: Post Comments (Atom)
Find Us :

Subscribe Ya..!!!

  • Home
  • Contact Me
  • Daftar isi
  • About Me
  • Contact Me
  • About Me
  • Daftar isi
  • Privacy Policy

Entri Populer

  • Mengatasi Wifi Tidak Konek Karena Habis Ganti Password
  • Inilah Yang di Katakan Prilly Latuconsina Terkait Mendapat Penghargaan di PGA 2015
  • Mengenal Permainan Kelereng Anak Jaman Dulu (Neker)
  • Tips Cara Meningkatkan CPM (Penghasilan) Saluran Youtube Anda
  • Cara Memanfaatkan Group Facebook Untuk Menjual Produk Anda

Labels

  • Biologi
  • Bisnis Online
  • Google AdSense
  • Internet
  • Kabar Terbaru
  • Masakan
  • Permainan
  • Tips dan Trik

Blog Archive

  • ►  2020 (1)
    • ►  June (1)
  • ►  2017 (1)
    • ►  March (1)
  • ►  2016 (1)
    • ►  March (1)
  • ►  2015 (12)
    • ►  May (4)
    • ►  April (3)
    • ►  March (2)
    • ►  February (1)
    • ►  January (2)
  • ▼  2014 (45)
    • ▼  December (21)
      • Sistem Pencernaan Makanan Pada Manusia
      • Zat-Zat Makanan yang Diperlukan Tubuh Manusia
      • Fungsi Rangka dalam Sistem Gerak pada Manusia
      • Pengertian Sistem Gerak Manusia dan Fungsi Otot Ma...
      • Pertumbuhan dan Perkembangan Pada Hewan dan Manusia
      • Sistem Peredaran Darah pada Manusia
      • Pertumbuhan dan Perkembangan Pada Tumbuhan
      • Beginilah Sistem Pernafasan Pada Manusia
      • Pengertian dan Manfaat Teknik Kultur Jaringan pada...
      • Darah sebagai Salah Satu Alat Transportasi Makanan...
      • Bagian-bagian Tengkorak dan Tulang badan Manusia
      • Pengertian Sistem Sirkulasi dan Sistem Sirkulasi p...
      • Jaringan Pada Hewan Vertebrata
      • Pengertian Organ dan Sistem Organ
      • Sistem Pengangkutan Air pada Tumbuhan
      • Kenapa Permohonan Akun AdSense Selalu Di Tolak?
      • Cara Cepat Agar Lolos Review Kedua Google AdSense
      • Bagian-bagian serta Perbedaan Sel Hewan dan Sel Tu...
      • Pengertian Sel dan Bagian-bagian Sel pada Makhluk ...
      • Pengertian DNA dan Fungsi DNA dalam Kehidupan Seha...
      • Pengertian Simbiosis dan Contoh Simbiosis
    • ►  November (24)
Powered by Blogger.
Copyright 2013 Amri Pedia - All Rights Reserved
Design by Mas Sugeng - Published by Evo Templates