Amri Pedia

Blog yang membahas tentang bisnis online, google adsense, desain rumah, masakan, ilmu biologi, tips trik dan info menarik lainnya.

  • Home
Home » Biologi » Pengertian dan Manfaat Teknik Kultur Jaringan pada Tumbuhan

Thursday, December 18, 2014

Pengertian dan Manfaat Teknik Kultur Jaringan pada Tumbuhan

Tumbuhan memiliki kemampan khusus yang disebut totipotensi. Totipotensi adalah kemampuan untuk tumbuh menjadi tanaman yang sempurna apabila sel tumbuhan tersebut diletakkan pada lingkungan yang cocok dan sesuai. Inilah yang menjadi dasar untuk pengembangan teknik kultur jaringan atau pengembangan tanaman secara invitro.
Teknik Kultur Jaringan
Teknik Kultur Jaringan

Pengertian Teknik Kultur Jaringan

Secara harfiah, kultur berarti budidaya dan jaringan adalah sekumpulan sel yang memiliki bentuk dan fungsi yang sama. Oleh karena itu, kultur jaringan memiliki makna membudidayakan suatu jaringan tumbuhan menjadi organisme tanaman baru yang memiliki sifat yang sama seperti induknya. Kultur jaringan merupakan teknik perbanyakan tumbuhan secara vegetatif. Budidaya ini dilakukan dalam suatu wadah dengan media khusus. Alat-alat yang dipakai harus steril atau disebut invitro. Bagian tumbuhan yang dapat digunakan adalah akar, tunas, dan jaringan tumbuh tanaman. Tanaman yang direkayasa reproduksi dengan teknik kultur jaringan biasanya adalah tanaman yang memiliki nilai jual yang tinggi, seperti kopi, cokelat, anggrek, tembakau dan karet.

Beberapa teknik kultur jaringan yang bisa dilakukan antara lain dengan jalan budidaya jaringan denga menggunakan eksplan atau jarigan muda atau meristem (meristem culture), menggunakan eksplan dari polten atau benang sari (polten culture/anther culture), menggunakan eksplan dari protoplas (protoplas culture), menggunaka kloroplas untuk keperluan fusi protoplas (chloroplas culture), menyilangkan dua macam protoplas kemudian dibudidayakan hingga menjadi tanaman kecil yang memiliki sifat-sifat baru (somatic cross).

Cara Melakukan Kultur Jaringan

  1. Pembuatan media kultur jaringan.
  2. Pengambilan eksplan dari bagian tumbuhan yang akan diperbanyak dengan teknik kultur jaringan atau diisebut dengan tahapan inisiasi. Biasanya, yang diambil adalah bagian tunas.
  3. Sterilisasi. Perlu diketahui, karena proses kultur jaringan ini menggunakan teknik invitro, maka semua tahapan, alat, ruangan, dan teknisi harus dalam keadaan steril. Untuk peralatan, sterilisasi dapat dilakukan dengan menggunakan etanol.
  4. Memperbanyak (multiplikasi) calon tanaman baru. Tahap ini harus dilakukan dalam keadaan steril di laminar flow. Eksplan ditempatkan dalam tabung-tabung reaksi. Kemudian disusun dalam rak-rak dan diletakkan di tempatkan dalam suhu kamar.
  5. Fase berikutnya adalah pengakaran, dimana eksplan sudah menunjukkan adanya pertumbuhan akar yang menandakan proses kultur jaringan berhasil dijalankan. Pengamatan dilakukan setiap hari guna melihat perkembangan akar dan memantau apakah ada kontaminasi bakteri atau jamur.
  6. Terakhir adalah kegiatan memindahkan eksplan keluar ruangan steril ke bedeng (aklimatisasi). Pemindahan dilakukan secara bertahap dan hati-hati, menggunakan pelindung.

Manfaat Teknik Kultur Jaringan

Teknik kultur jaringan pada tumbuhan ini bertujuan untuk memperbanyak suatu jenis tanaman melalui rekayasa reproduksi agar tanaman-tanaman yang dihasikan memiliki sifat-sifat yang sama dengan induknya.

Manfaatnya, hal ini tentunya menguntungkan dari segi ekonomi, sehingga didapat hasil tanaman yang kualitasnya terjaga dengan baik sesuai dengan yang diharapkan.
f
Share
t
Tweet
g+
Share
?
Info Mesin Fotocopy
6:31 PM

Belum ada komentar untuk "Pengertian dan Manfaat Teknik Kultur Jaringan pada Tumbuhan"

Post a Comment

- Silakan berkomentar yang mengarah pada atikel diatas.
- Di mohon tidak menyertakan link aktif maupun link mati.
- Terima kasih sudah berkunjung di blog ini. :)

Newer Post Older Post Home
Subscribe to: Post Comments (Atom)
Find Us :

Subscribe Ya..!!!

  • Home
  • Contact Me
  • Daftar isi
  • About Me
  • Contact Me
  • About Me
  • Daftar isi
  • Privacy Policy

Entri Populer

  • Mengatasi Wifi Tidak Konek Karena Habis Ganti Password
  • Inilah Yang di Katakan Prilly Latuconsina Terkait Mendapat Penghargaan di PGA 2015
  • Mengenal Permainan Kelereng Anak Jaman Dulu (Neker)
  • Tips Cara Meningkatkan CPM (Penghasilan) Saluran Youtube Anda
  • Cara Memanfaatkan Group Facebook Untuk Menjual Produk Anda

Labels

  • Biologi
  • Bisnis Online
  • Google AdSense
  • Internet
  • Kabar Terbaru
  • Masakan
  • Permainan
  • Tips dan Trik

Blog Archive

  • ►  2020 (1)
    • ►  June (1)
  • ►  2017 (1)
    • ►  March (1)
  • ►  2016 (1)
    • ►  March (1)
  • ►  2015 (12)
    • ►  May (4)
    • ►  April (3)
    • ►  March (2)
    • ►  February (1)
    • ►  January (2)
  • ▼  2014 (45)
    • ▼  December (21)
      • Sistem Pencernaan Makanan Pada Manusia
      • Zat-Zat Makanan yang Diperlukan Tubuh Manusia
      • Fungsi Rangka dalam Sistem Gerak pada Manusia
      • Pengertian Sistem Gerak Manusia dan Fungsi Otot Ma...
      • Pertumbuhan dan Perkembangan Pada Hewan dan Manusia
      • Sistem Peredaran Darah pada Manusia
      • Pertumbuhan dan Perkembangan Pada Tumbuhan
      • Beginilah Sistem Pernafasan Pada Manusia
      • Pengertian dan Manfaat Teknik Kultur Jaringan pada...
      • Darah sebagai Salah Satu Alat Transportasi Makanan...
      • Bagian-bagian Tengkorak dan Tulang badan Manusia
      • Pengertian Sistem Sirkulasi dan Sistem Sirkulasi p...
      • Jaringan Pada Hewan Vertebrata
      • Pengertian Organ dan Sistem Organ
      • Sistem Pengangkutan Air pada Tumbuhan
      • Kenapa Permohonan Akun AdSense Selalu Di Tolak?
      • Cara Cepat Agar Lolos Review Kedua Google AdSense
      • Bagian-bagian serta Perbedaan Sel Hewan dan Sel Tu...
      • Pengertian Sel dan Bagian-bagian Sel pada Makhluk ...
      • Pengertian DNA dan Fungsi DNA dalam Kehidupan Seha...
      • Pengertian Simbiosis dan Contoh Simbiosis
    • ►  November (24)
Powered by Blogger.
Copyright 2013 Amri Pedia - All Rights Reserved
Design by Mas Sugeng - Published by Evo Templates